Laporan Lokarkarya Pertanian –

Timor Lorosa'e Konferensi Pembangunan yang Berkelanjutan–

Lokakarya pada tanggal 27 Jan 2001

 

Pokok-pokok Persoalan

 

· Komunikasi (banyak bahasa), dan kurangnya pendidikan · Menurunnya keanekaragaman panen · Kurangnya kesempatan pasaran · Kurangnya pelatihan pertanian · Struktur organisasi kurang baik · Kurangnya kebijaksanaan pemerintah · Hilangnya metode-metode tradisional dalam pertanian organik · Kurangnya dukungan pemerintah untuk hasil panen setempat · Kurangnya pendidikan tanian yang khusus · Cara pertanian tambang dan bakar · Dana untuk pelatihan lokal · Kurangnya pengkajian ilmiah mengenai metode tani · Kurangnya dana/kredit kecil untuk petani · Perlunya perencanaan yang mulai dari dasar · Perlu ilmu moderen untuk menemukan metode-metode pertanian tradisional yang baik dan berguna · Perlu kebijaksanaan-kebijaksanaan yang lengkap/tepat untuk pertanian ladang berpindah (ancaman terhadap infrastruktur) · Kebijaksanaan irigrasi · Petani tidak mengerti istilah pertanian organik · Penerimaan kebijaksanaan Bank Dunia · Asumsi pertanian organik adalah metode pertanian yang paling baik · Kurang banyak staf · Perlu hasil panen yang cukup untuk orang setempat · Jaringan distribusi yang kurang · Pendapatan petani kurang · Kerusakan dari militia · Percobaan metode dulu sebelum disebarkan/diangkat petani-petani · Perlunya ilmu, alat, dan guru di sekolah-sekolah · Petugas pengembangan pertanian perlu mengerti baik pengetahuan tradisional tentang pertanian maupun metode moderen, dan membuat saluran komunikasi dua jalan · Kurangnya pembatasan tanah yang menandai kepemilikan tanah · Kebijaksanaan untuk membataskan kewilayahan · Keamanan pangan/sumber bibit terjamin

 

Isu-isu pokok

Strategi

Perlu perencanaan dari tingkat dasar

 

 

§         Perlunya sistim perencanaan dari tingkat dasar (kelompok petani yang mempunyai kepentingan).

§         Perlu adanya penghubung (wakil) petani dan peternak dalam perlemen dan pemerintahan untuk memperjuangkan kepentingan petani dan peternak

§         Pelatihan bagi kelompok tani untuk membuat perencanaan dari bawah dan penghubung

§         Perlu adanya jaringan kerja (network) antar kelompok tani untuk mengetahui informasi actual yang sedang berkembang

§         Perlu adanya mitra kerja petani dan peternak (pengusaha, lembaga penelitian, universitas, perbankan, dan pemerintah

Kurangnya komunikasi dan pendidikan dasar untuk petani

 

 

·          Perlu untuk mengembangkan kebijaksanaan yang jelas mengenai pertanian.

·          Menempatkan penyuluh pertanian untuk implementasi kebijasanaan.

·          Dana untuk menepatkan ulang  pegawai penyuluh pertanian termasuk perumahan, infrastruktu dasar, transportasi, komunikasi, pelatihan, alat-alat informasi seperti brosur dan leaflet, sistim pemasaran.

Kurangnya sumberdaya Pemerintah

 

 

·          Pemerintah harus memutuskan bagaimana cara untuk menangani ekonomi pasar bebas.

·          Bagian Pertanian seharusnya menyarankan kebijaksanaan yang didasarkan pada keperluan petani.

·          Skema seperti Program Memperdayakan Masyarakat dari Bank Dunia harus dipakai untuk mendapat informasi dari tingkat dasar.

·          Pemerintah seharusnya mendukung dan dengar LSM-LSM yang kerja di tingkat dasar.

·          Menjalankan program pelatihan untuk menjelaskan cara-cara pertanian yang berbeda dengan contoh-contoh dan penilaian.  Belajar dari pengenlaman positif lokal dan internasional.

·          Memakai kaum muda dari sekolah pertanian untuk melakukan pelatihan.

·          Hubungi  mantan staff pertanian untuk melakukan proyek pelatihan jangka pendek (UNTAET mempunyai daftar orang-orang)

·          Banyak yang akan melakukan ini secara sukarelawan kalau mereka dapat lihat hasil yang positif dari usaha mereka yang mempunyai dampak baik terhadap lingkungan hidup. 

·          Dukungan internasional untuk inisiatip pertanian organik berarti akan ada kesempatan untuk export.

·          Membuat kebijaksanaan utnuk penambangan dan bakaran (slash and burn).

·          Dukungan logistik, teknis dan kearahan dari pemerintah.

·          Tidak memasukkan tumbuhan atau daging yang telah dirubah secara genetik kedalam Timor Lorosač.

·          Proyek infrrastruktur yang besar harus melewati penelitian dampak, lingkungan hidup dan sosioal.  l

Need a Policy for Land Zoning

 

 

 

·          Mengakui Kepemilikan

·          Bukti kepemilikan – sistim pendaftaran kepemilikan tanah yang tepat.

·          Konsultasi dengan kepala desa/suku, apakah tanah itu tanah pemerintah atau tanah masyarakat. 

·          Mendirikan sebuah kantor tanah di pemerintah.

·          Mendirikan sebuah kelompol untuk menentukan sifat tanah, melakukan pemetaan tanah dan melakukan penyelitian geologi.

·          Pembagian wilayah seharus dilakukan oleh pemerintah dengan konsultasi sama masyarakat.