Apa tujuan terbentuknya Negara Islam?
Tujuan pokok negara Islam antara lain ialah:
1. Melaksanakan ajaran Islam
Berpegang teguhlah kamu sekalian kepada tali Allah (dalam arti: yakini, pahami dan laksanakan aturan Allah) secara berjama'ah dan jangan safarruq (QS. 3:103).

Negara Islam adalah bentuk jama'ah ummat Islam yang bertujuan melaksanakan ajaran Islam dalam segala aspek kehidupan, sehingga tersiptalah ummat yang teguh keimanannya (tauhidullah) dan sarat amal shalihnya. (Sebab hanya dengan Iman dan amal shalihlah janji Allah dalam QS 24:55, 16:9, 2:82, 5:9, 2:62, 10s:3) dapat kita capai.

2. Menegakkan keadilan negara karena Allah.
Hai orang yang beriman jadilah kamu sekalian penegak keadilan sebagai saksi karena Allah semata, sekalipun atas dirimu atau kedua orang tuamu atau kerabat mu. Jika mereka kaya atau fakir maka tetap Allah yang lebih diutamakan dari pada keduanya. Jangalah kalian mengikuti hawa nafsu, sebab itu suatu penyelewengan dan jika kau putarbalikkan atau menolak (kebenaran) maka sungguh Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan ( QS. 4: 145).
Adillah, dia sangat dekat kepada takwa (QS 5:8)

Negara islam (ummat dan ulil amrinya) harus mampu mewujudkan keadlian yuang hakiki, yaitu keadilan berdasarkan tauhiullah dan aturan Allah semata, baik antar pribadi, keluarga, masyarakat maupun antar negara, baik dalam urusan jinayah, muamalah siyasah dsb.

3. Memakmurkan Bumi Allah
Allah telah menjadikan kamu sekalian dari bumi, dan memakmurkan kamu padanya. (QS 11:16)
Bahwasanya bumi ini pewarisnya adalah hamba-hamba yang sholih. (QS 21:105).

Negara Islam dengan segala dan daya yang dimilikinya bertujuan memakmurkan bumi ini bagi sebesar-besar kesejahteraan ummat dan negaranya.

4. Membentuk pasukan keamanan yang tangguh
Siapkanlah kekuatan tempur dengan segala perlengkapannya sekuat mampu kamu, sehingga musuh Allah, musuhmu dan musuh lainnya akan gentar karenanya (QS. 8:60).

Negara Islam harus mampu membentuk pasukan keamana yang tangguh sehingga musuh-musuh Islam tidak berani berkutik dan terciptalah situasi aman dan tentram.
5. Bekerjasama dengan negara-negara Islam lainnya guna menciptakan khalifah fil Ardhi dan kerja sama lainnya.
Dan sesungguhnya ummatmu ini adalah umat yang satu dan Akulah Rab kamu, maka taqwalah kepada Ku. (QS.23:52).
Bertolong-tolonglah kamu sekalian atas dasar kebaikan dan taqwa dan janganlah bertolong-tolong atas dasar dosa dan permusuhan (QS 5:2).

Negara Islam harus mampu menciptakan kerjasama yang konkrit dengan sesama negara Islam dan Ummat Islam lainnya guna membangun dunia yang haq dengan sistem kepemimpinan yang haq pula, sehingga benar-benar terwujud lah ummat Islam sebagai ummat Wahidah.