Eksposisi Surat Paulus kepada Jemaat di Filipi
oleh : Pdt. Budi Asali M.Div.
FILIPI 2:19-3:1a
Dari Mat 22:37-39 & 1Yoh 4:20-21, terlihat dengan jelas
bahwa kasih kepada Allah harus diwujudkan dengan kasih / perhatian kepada
sesama manusia, khususnya kepada sesama orang kristen.
Dalam bacaan hari ini kita melihat orang-orang kristen yang saling mengasihi
dan memperhatikan.
I) Orang-orang kristen yang saling mengasihi:
1) Jemaat gereja Filipi:
a) Mereka mengasihi / memperhatikan Paulus.
Pada saat mereka tahu bahwa Paulus masuk penjara, maka mereka mengutus Epafroditus untuk:
b) Mereka mengasihi / memperhatikan Epafroditus.
Ay 26 mengatakan bahwa Epafroditus menjadi susah ketika ia tahu bahwa jemaat Filipi mendengar bahwa ia sakit. Mengapa ia jadi susah? Karena ia tahu bahwa jemaat Filipi sangat mengasihi dia, dan karena itu jemaat Filipi pasti bingung / sedih mendengar bahwa ia sakit.
Ay 28 mengatakan bahwa Paulus mengembalikan Epafroditus supaya
jemaat Filipi kembali bersukacita. Jadi jelas bahwa mereka sedih karena
sakitnya Epafroditus, dan ini menunjukkan kasih dan perhatian mereka kepada
Epafroditus.
2) Paulus.
a) Ia mengirimkan Timotius kepada mereka (ay 19), dan ini menunjukkan
kasih dan perhatiannya kepada mereka. Hal ini bisa terlihat dari:
Jangan menganggap bahwa ini menunjukkan keegoisan Paulus! Sebaliknya,
ketidak-tenangan / kegelisahan hatinya karena memi-kirkan keadaan mereka,
menunjukkan kasihnya kepada mereka. Dengan pengiriman itu, ia berharap
bisa mengetahui keadaan jemaat Filipi, dan dengan demikian ia bisa tenang.
Dalam 2:12, ia mengajar mereka untuk mengerjakan keselamatan-nya sekalipun
ia tidak bersama mereka. Tetapi, ia toh menganggap mereka perlu dibimbing
untuk melakukan hal itu, dan karena itulah ia mengirimkan Timotius kepada
mereka.
Ay 20: 'tak ada seorang padaku yang sehati dan sepikir dengan dia'.
Kata Yunani yang diterjemahkan 'sehati dan sepikir' adalah ISOPSUKHON, yang secara hurufiah berarti 'of equal soul' (= dari jiwa yang sama).
Ada 2 penafsiran tentang bagian ini:
NIV: 'I have no one else like him, who ...' (= aku tak mempunyai seorang lain yang seperti dia, yang ...).
Yang manapun yang benar dari 2 penafsiran ini, tetap menunjukkan bahwa
Timotius adalah orang yang hebat!
Disamping itu, Timotius juga adalah orang yang dekat sekali dengan Paulus.
Karena itu, jelas bahwa Timotius sangat dibutuhkan oleh Paulus sendiri.
Tapi, Paulus toh mau mengirimkannya kepada jemaat Filipi, dan ini menunjukkan
kasih dan perhatiannya yang besar kepada mereka!
b) Ia mengirimkan Epafroditus kembali ke Filipi, dan ini menunjukkan
kasih dan perhatian Paulus kepada Epafroditus dan jemaat Filipi.
Kalau Epafroditus, yang adalah orang kristen yang hebat itu, bisa sakit,
bahkan sakit berat dan hampir mati, maka jelas tidak ada alasan untuk beranggapan
bahwa orang kristen tidak boleh sakit, atau harus sembuh dari segala penyakit!
Perhatikan bahwa:
Penerapan:
Perhatikan bahwa Paulus menginginkan seseorang dihormati, bukan karena
kekayaan, kepandaian, jabatan, kepopuleran yang ia miliki, tetapi karena
pelayanannya yang mati-matian (ay 29-30 bdk. 1Tim 5:17). Apakah
saudara menghormati orang juga berdasarkan hal yang sama?
3) Timotius.
a) Ia memperhatikan jemaat Filipi (ay 20b).
b) Ia memperhatikan dan melayani Paulus (ay 22).
Timotius mau disuruh-suruh oleh Paulus:
Ini menunjukkan:
William Barclay:
"He is the patron saint of all who are quite content with the second place, so long as they can serve" [= ia adalah orang suci pelindung (?) dari semua orang yang cukup puas dengan tempat kedua, asal mereka bisa melayani].
Penerapan: apakah saudara mau melayani di tempat kedua?
4) Epafroditus.
a) Ia memperhatikan gereja Filipi (ay 26).
b) Ia memperhatikan dan melayani Paulus (ay 25b,30).
Catatan:
Dari ay 30 terlihat bahwa rupa-rupanya sakit yang diderita oleh
Epa-froditus dalam ay 26-27 disebabkan karena ia melayani Paulus /
Tu-han secara mati-matian. Ia adalah orang yang rela berkorban / mati demi
pelayanan. Bagaimana dengan saudara? (bdk. Mat 10:39 & 16:25).
II) Orang-orang kristen yang egois:
Tadi kita sudah melihat bahwa text Kitab Suci ini dipenuhi dengan orang-orang Kristen yang saling mengasihi dan saling memperhatikan satu dengan yang lain.
Tetapi, ditengah-tengah bacaan ini, kita melihat adanya sekelompok orang
kristen yang menodai semua keindahan itu! Perhatikan orang-orang itu dalam
ay 21!
1) 'Semuanya' (ay 21).
a) Perhatikan bahwa Paulus tidak menyebut nama orang-orang itu. Ia tidak mau menjelek-jelekkan orang!
Kalau dalam 2Tim 4:10,14 ia mengatakan sesuatu yang jelek tentang
seseorang dengan menyebutkan nama mereka, maka pasti ada alasan / tujuan
tertentu untuk itu!
b) Mereka ini adalah orang-orang yang bersama Paulus di Roma, yaitu
orang-orang kristen Roma.
c) Bandingkan dengan Fil 1:15,17. Mungkin sekali orang-orang ini
termasuk dalam kata 'semuanya' dalam ay 21 ini!
2) 'memperhatikan kepentingan sendiri, bukan kepentingan Kristus Yesus'
(ay 21).
a) Mungkin dikatakan demikian karena mereka tidak mau diutus ke Filipi.
b) Mereka adalah orang kristen, tetapi toh mereka mencari kepentingan
diri sendiri. Ini memang tidak berarti bahwa mereka selalu / setiap saat
hanya mencari kepentingan sendiri, dan tidak pernah mempedulikan kepentingan
Kristus. Kalau demikian, maka mereka pasti bukan orang kristen! Yang dimaksud
adalah: pada umumnya, mereka lebih mementingkan diri mereka sendiri
dari pada Kristus. Bagi mereka, yang paling utama adalah: diri mereka,
keluarga mereka, pekerjaan mereka, kenyamanan hidup mereka dsb. Sedangkan
Tuhan / gereja / pelayanan merupakan hal yang sekunder, atau sekedar sebagai
pelengkap dalam hidup mereka! Tetapi, ini jelas hidup kristen yang salah!
Dalam 1Kor 10:31 dikatakan bahwa seluruh hidup kita harus ditujukan
untuk kemuliaan Tuhan. Jadi, sebetulnya Tuhan / gereja / pelayanan harus
menjadi hal yang utama / primer dalam hidup kita, sedangkan diri kita,
keluarga kita, pekerjaan kita, kenyamanan kita dsb adalah hal yang sekunder!
Seseorang mengatakan:
"Forget yourself if you would serve God" (= lupakan
dirimu sendiri, kalau engkau mau melayani Allah).
Penutup:
Firman Tuhan hari ini menunjukkan dua golongan orang kristen. Golongan pertama, adalah orang kristen yang saling mengasihi dan memperhatikan, dan yang mati bagi dirinya sendiri. Golongan kedua adalah orang kristen yang egois, yang hidup bagi dirinya sendiri.
Saudara mau menjadi orang kristen yang mana?
email us at : gkri_exodus@mailcity.com