Terima kasih Tuhan. Terima kasih upline dan mitra saya di mana pun Anda berada, atas kebersamaan yang terjalin selama ini sehingga terwujud tali persaudaraan yang erat. Terima kasih juga kepada direksi beserta staf, seluruh mitra usaha dan keluarga yang mendukung kesuksesan kami. Hidup kami bisa berubah, bukan hanya dari segi materi yang meningkat tetapi perubahan sikap dan gaya hidup juga membaik sesuai filosofi 10 Karakter Semut CNI.

Perjuangan meraih keberhasilan ini merupakan suatu keindahan dan kesenangan yang sangat kami nikmati. Teman lama sering bertanya apakah kami masih di CNI. Tentunya kami jawab “pasti!” Menggeluti usaha CNI sungguh menyenangkan dan kami mencintainya. Hal utama yang mendukung keberhasilan kami adalah kemauan untuk terus belajar dan diajari. Prestasi mulai dari KKSM, Komisi Religi, KKM, KKMM, dan KKR, bukanlah kami raih dalam tempo 1 atau 6 bulan saja, dengan duduk diam di rumah saja, cuma sekadar hoki, ataupun secara kebetulan. Tapi, semua itu adalah berkat kemauan, perjuangan, memaksimalkan segala potensi diri, kerendahan hati, dan tentunya atas izin Tuhan Yang Maha Esa.

Ketika saya mengajak orang-orang untuk bergabung, kebanyakan mereka memberi berbagai alasan. Dikatakan saya tentu bisa karena saya pandai berbicara lah, agak pendiam lah, kuper lah dan lain sebagainya. Sebenarnya bukan itu kuncinya. Kemauan dan tekad yang besar untuk mau memperbaiki sikaplah yang membuat kita bisa meniti kesuksesan. Keberhasilan di CNI bukanlah persoalan “bisa atau tidak”, tetapi yang terpenting adalah “mau atau tidak” kita untuk diajari, “mau atau tidak” mengubah sikap, “mau atau tidak” melakukan pengorbanan untuk berhasil. Mau atau tidak? Semua jawaban ini ada dalam diri kita, bukan dalam diri orang lain.

Saudaraku, semua orang berpeluang bisa berhasil, asalkan mempunyai kemauan yang kuat untuk berusaha, mau belajar dan diajari, serta menanggalkan gengsi. Selamat berjuang, see you at the top!