 |
||
|
Seruling Senja
|
||
|
||
|
||
|
KASIH KU Dulu diri mu pernah berkata andainya satu hari nanti dirimu sudah berpunya dan aku datang kembali padamu dengan membawa sekeping hati berisi harapan dan keinsafan.. kau sanggup tinggalkan teman baru mu itu Dan saat itu kini telah tiba Tak ku duga hatiku tak dapat lupakanmu Walaupun ku buat keputusan bahawa kau dan aku mesti berpisah tapi mengapa kau tak dapat terima diriku seadanya kini dimana kata-kata manis mu dahulu yang setia dengan cintamu pada ku KASIH Dulukini.cintamu terlalu hebat Tak mampu untuk ku tampung Sehingga dirimu ku pinggirkan Ku tidak pandang sayangmu Ku tidak hargai cintamu Tapi tidak dikala ini Ku mengerti..memahami..menghargai dan menerima cintamu Lupakanlah segalanya Marilah bersama-sama kita bina kembali Ikatan murni yang pernah terjalin kian dulu Dengan penuh kemesraan KASIH Masih adakah sangkar untuk gagak bertenggek lagi..? Ku terbang jauh mencari ruang membentuk keinsafan Menebus kesilapan bukan merajuk membawa diri KASIH Antara kita bagai api dan bara Bagai laut dan pantai Tak dapat dipisahkan Hubungan Jiwakan memahami hatikan bersatu Andai tiada mawar merah lain yang mengusik SAYANGKU Bukalah hatimu terimalah aku Sahutlah cinta tulusku padamu kini Sambutlah sayangku Pulanglah kasih ku Kerana ku percaya masih punyai ruang dihatimu Untuk ku bertakhta PUJAANKU Tak Percayalah padaku kini sebagaimana dikau mempercayai ku sewaktu dulu ku menanti mu sayang.
PENANTI SINAR KASIH
Suteraqalbu 11:15pm-kusza |
||
|
||
|
||
|
||
|
||
|
Enter supporting content here |
||
 |
 |